Minggu, 31 Desember 2017

Menyusun Interview Guide

Menyusun Pertanyaan untuk Kuisioner atau Interview Guide

Ditulis: Triyanto Cakra Adi


Dalam pandangan saya menyusun interview guide atau kuisioner merupakan hal terpenting dalam sebuah penelitian, karena hal ini berkaitan dengan data apa yang akan dicari oleh peneliti. Sebuah penelitian dengan masalah penelitian dan judul yang bagus tanpa dibarengi dengan pertanyaan-pertanyaan yang bagus maka hasilnya juga tidak akan bagus. Interview Guide atau kuisioner yang berupa daftar pertanyaan ini sering diabaikan dalam pembelajaran penelitian, kebanyakan orang berpikir bahwa membuat pertanyaan itu sangat mudah. Bukankah setiap hari kita bertanya? itulah mengapa menyusun interview guide atau kuisioner sering dilupakan. Bagi peneliti profesional mungkin akan dianggap bahwa pertanyaan akan mengalir begitu saja, namun bagi peneliti khususnya peneliti skripsi akan menjadi taruhan waktu dan biaya. Artinya jika data diperoleh tidak benar, maka ia harus kembali ke lapangan penelitian untuk mengulang dalam mengumpulkan data.

Oleh karena data yang diperoleh dari lapangan harus sesuai dan bisa menjawab rumusan masalahnya, maka dalam menyusun interview guide atau kuisioner harus memperhatikan beberapa hal berikut:
1. Judul penelitian
2. Rumusan Masalah
3. Indikator dalam permasalahan
4. Variabel

Memperhatikan Judul dan Variabel penelitian
Maksudnya, dengan memperhatikan judul ini kemudian akan kita ketahui variabel penelitian. Dalam penelitian yang tidak menunjukkan korelasi, sering variabel ini diabaikan atau tidak banyak dibahas. Pertanyaan-pertanyaan yang digunakan dalam wawancara juga penting untuk melihat bagaimana judul dan variabelnya.

Contoh Judul: Pengaruh Distribusi Raskin Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Gampong Alue Peunyareng Kecamatan Meurebo Kabupaten Aceh Barat

Idealnya penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, namun ternyata banyak juga yang kualitatif.

Untuk membuat interview guide atau kuisioner, penting untuk melihat 4 poin di atas.
1. Rumusan masalah: apa yang menjadi pertanyaan disini perlu didropdown menjadi beberapa    pertanyaan agar mendapatkan data yang akurat dan berkualitas.
2. Indikator: perlu dipahami apa saja indikator dari penerima raskin atau sejahtera.
misalnya indikator penerima raskin:
     a. orang miskin
     b. orang janda
     c. Anak yatim
kemudian indikator miskin dan tidak sejahtera:
     a. atap rumah dari daun rumbia
     b. dinding rumah dari anyaman bambu
     c. makan sehari dua kali
     d. alat transportasi sepeda dayung
untuk itu membuat pertanyaan juga mempertimbangkan indikator-indikator di atas. Pertanyaan yang dihasilkan dari melihat indikator orang miskin misalnya "Berapa pendapatan bapak/ibu dalam sebulan? (kuantitatif) atau "Bagaimana penghasilan bapak/ibu mampu menutupi semua kebutuhan keluarga? (kualitatif).

3. Variabel: Variabel bebasnya "distribusi raskin" dan variabel terikatnya "kesejahteraan masyarakat"

Pembahasan lebih detil, diikuti di kelas.